 |
| www.juara303.com |
Agen Judi Online - Ada beberapa skenario yang memungkinkan Nico Rosberg menjadi juara dunia Formula 1 musim ini. Namun, Rosberg tak mau terlalu memusingkannya karena dia cuma mengincar kemenangan.
Rosberg kini memimpin klasemen pebalap dengan 367 poin. Pebalap Mercedes itu unggul 12 poin atas rekan setim sekaligus kompetitor utamanya, Lewis Hamilton.
Untuk bisa merebut gelar juara dunia F1, Rosberg sebenarnya tak harus menjadi pemenang dalam balapan seri terakhir, GP Abu Dhabi, di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Minggu (27/11/2016) mendatang. Asalkan finis tiga besar, dia pasti jadi juara dunia, apapun hasil yang didapat Hamilton.
Rosberg bahkan bisa tetap jadi juara dunia meski dia gagal naik podium di Abu Dhabi. Tetapi, nasibnya akan bergantung pada hasil yang diraih Hamilton.
Rosberg sendiri fokus memburu kemenangan di Abu Dhabi. Pebalap Jerman itu tak ingin memikirkan hasil yang didapat Hamilton atau pebalap lainnya.
"Saya berada di sini untuk menang dan tidak memikirkan soal siapa yang mungkin atau tidak berada di antara atau di belakang saya. Saya di sini untuk menang dan saya tahu dengan mobil yang saya miliki dan performa saya, saya bisa melakukan itu. Saya cuma fokus pada hal itu," ujar Rosberg seperti dikutip dari Crash.net.
"Hal yang paling penting untuk dilakukan adalah tampil memesona karena itu akan menghadirkan keduanya (kemenangan dan gelar juara dunia). Saya akan melakukan apapun yang diperlukan untuk menghasilkan performa terbaik dan itu sama seperti balapan-balapan lainnya," tambah Rosberg.
"Saya ingin membuatnya tetap sederhana, mengejar kemenangan dalam balapan dan tidak memikirkan hal lainnya yang bisa terjadi. Itu terasa seperti pendekatan yang tepat bagi saya dan saya tetap berpegang pada hal itu," katanya.
Rosberg pernah sekali menang di Abu Dhabi, yaitu pada tahun 2015 saat Hamilton sudah mengamankan gelar juara dunia. Sementara pada 2014, saat harus menjalani balapan penentu di tempat yang sama, dia kalah dari Hamilton.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar